hai aku datang lagi bergentayangan kembali membawa tulisan yang entah berisi apa? yah you know that is my diary so everything, anything, aku tuangkan disini, keadaanku sedang kacau, sedang dalam keadaan tidak baik, mulai dari penyusunan KTI, sidang di depan mata, keuangan ga terkontrol, dan satu masalah paling rumit yang aku tahu, itu tentang cinta.
sebenarnya aku sangat malas untuk membahas ini kali ini, tapi sedang ingin menulis dan yang ada di otak kecilku ya hanya ini.
kali ini tentang perasaanku yang ternyata tak pernah melupakan mantan. ah mantan, seperti tai kucing berbau busuk namun tetap dicari, aneshnya baunya tak kunjung hilang, meski di taburi coklat sekalipun.
mantan!!!!!
sebenarnya di harus enyah ketika aku punya kekasih lagi, sayang dia tetap ada baunya, tetap tercium, bahkan tetap terendus, saat makan atau minum saja dia masih teringat, boker saja dia ada apalagi yang lain, dan itu cukup menjijikan, mengingat dia udah nikah, go to the hell. entah harus bilang apalagi, karena ini cukup membuat sang penulis alias aku sendiri kalang kabut di buatnya, mulai dari no handphone yang tidak ada lagi, bbm invite ulang yang artinya aku di delcont, hingga jejaring sosial bernama facebook pun jadi sasaran, aku di hapus dari pertemanan. oke aku kepo, tapi kan bukan salahku, salahin sendiri kenapa dia masih saja menjadi tai kucing? seharusnya dia hilang bersama debu bukan?
ah memang menyebalkan, dan itu cukup menguras tenapa untuk melupakan tai kucing itu., hell!!!!!!
